Cara Backup Database di MySQL

Membuat backup database perlu dilakukan sebelum instal ulang server atau untuk berjaga-jaga bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Untuk membuat Backup bisa dilakukan melalui phpMyAdmin dengan cara mengekspor semua database atau melalui CLI dengan mysqldump

Backup semua database

#

mysqldump -u username -p --all-databases > cadangan.sql

Jika memiliki beberapa database dan ingin Anda pisah satu per satu maka gunakan perintah berikut

for x in `echo "show databases" | mysql | grep -v Database`; do mysqldump "$x" > "$x".sql

Backup semua database dengan script

#!/bin/bash

BACKUPDIR="/home/dbbackups/"

if [ ! -e $BACKUPDIR ]; then
mkdir -p $BACKUPDIR
chmod 700 $BACKUPDIR
fi

for x in `mysqlshow | grep -v \_schema | awk -F "| " '{print $2}'`; do mysqldump $x | bzip2 -9czq > $BACKUPDIR$x-sql.bz2; done

Backup Structure saja

#

mysqldump -u username -p --all-databases --no-data > cadangan.sql

Backup Routine dan Trigger

#

mysqldump -u username -p db_name --routines --triggers > db_backup.sql

Backup database dengan phpMyAdmin

#

1. Buka phpMyAdmin
2. Pilih Database
3. Pilih Export
4. Klik Go

   

5. Pilih Custom apabila ingin export data atau struktru database saja

   

Restore Database

#

mysql -u username -p < cadangan.sql

Jika hanya ingin import satu database bisa dengan perintah

mysql -u username -p db < cadangandb.sql

Menggunakan perintah source pada mysql shell.

mysql -u username -p db

mysql> source cadangandb.sql;

Restore dengan phpMyAdmin

#

1. Buka phpMyAdmin
2. Pilih Database
3. Pilih Import
4. Pilih dan upload file .sql

   

5. Klik Go